Cara Menghilangkan Watermark Foto Cara Menghilangkan Watermark Foto

5 Cara Menghilangkan Watermark Foto dengan Mudah

Sebagai dropshipper atau reseller, terkadang kamu perlu mengambil foto dari toko resmi atau official shop sebuah produk untuk dibagikan di sosial media kamu sebagai bahan promosi. Tapi, ada kalanya foto tersebut memiliki watermark, sehingga terlihat kurang menarik. Nah, untuk mengatasi hal ini, kamu perlu mengetahui cara menghilangkan watermark foto. 

Mengapa perlu dihilangkan? Sebab, watermark pada foto produk bisa membuat produk terlihat kurang menarik. Selain itu, watermark nama toko pada sebuah foto produk juga bisa membuat calon konsumen kamu tahu di mana kamu membeli produk tersebut. 

Jika hal tersebut dibiarkan begitu saja, maka konsumen pasti akan lebih memilih membeli langsung ke produsen atau pemilik brand, dibandingkan membeli di kamu selaku reseller atau dropshipper. 

Maka dari itu, penting untuk mengetahui cara menghilangkan watermark pada foto. Simak penjelasan selengkapnya berikut ini. 

Cara Menghilangkan Watermark Foto

Sumber: Freepik

Ada banyak cara untuk menghilangkan watermark foto yang bisa kamu lakukan dengan mudah. Berikut ini beberapa alternatif cara yang bisa kamu lakukan. 

Menghapus Watermark Foto dengan Movavi Photo Editor

Jika kamu ingin menghapus watermark foto di Windows, maka kamu bisa mencoba menggunakan Movavi Photo Editor. Kamu bisa mengunduhnya secara gratis. Untuk menggunakan aplikasi ini, silakan ikuti langkah-langkah berikut ini:

  1. Buka Movavi Photo Editor yang sudah terpasang di Windows. 
  2. Setelah itu, unggah foto yang akan di edit. 
  3. Buka menu Alat, lalu hapus objek. Pilih opsi manual dan kuas. Sesuaikan ukuran kuas dan sapukan di atas watermark. 
  4. Kamu juga bisa mencoba menggunakan alat seleksi lainnya, apabila kuas gagal memberikan hasil terbaik. 
  5. Klik hapus dan cek hasilnya. 
  6. Terakhir, simpan foto yang watermarknya sudah hilang. 

Menggunakan GIMP

Aplikasi lain yang juga bisa kamu gunakan untuk menghapus watermark foto yaitu GIMP. Kamu bisa menghapus watermark di GIMP dengan tata cara berikut ini:

  1. Unduh GIMP dari situs webnya agar aman saat digunakan. 
  2. Setelah terpasang, buka aplikasi tersebut dan pilih opsi Buka File. 
  3. Impor foto yang akan diedit. 
  4. Tekan Ctrl di area yang ingin kamu hapus. 
  5. Setelah itu, buka menu File dan pilih Save untuk menyimpan hasilnya. 

Cara Menghilangkan Watermark Foto Menggunakan Pixlr

Pixlr.com juga bisa kamu gunakan untuk menghilangkan watermark foto. Berikut ini tutorial lengkapnya:

  1. Buka Pixlr.com di browser kamu. 
  2. Setelah itu, klik Buka Gambar dari komputer yang kamu gunakan untuk mengimpor foto yang akan diedit. 
  3. Di panel sebelah kiri, pilih alat stempel klon. 
  4. Kemudian, pilih klik Ctrl untuk memilih area yang ingin di klon, sehingga area yang mempunyai watermark bisa diganti dengan bagian yang diklon. 
  5. Klik tanda air atau tahan tombol kiri mouse untuk memilih seluruh area watermark. Lalu, kamu akan melihat tanda watermark diganti dengan area yang dikloning. 
  6. Setelah siap, buka menu File lalu pilih Save. Jangan lupa untuk mengganti nama file dan pilih format foto kamu. 
  7. Terakhir, klik OK. 
Baca Artikel Lainnya  Rekomendasi Nama TikTok Unik dan Aesthetic, Bikin Akunmu Makin Menarik!

Menghapus Watermark di Inpaint

Sumber: Freepik

Cara lainnya yang bisa kamu pilih yaitu menghapus watermark dengan Inpaint. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Akses ke situs Inpaint. 
  2. Klik unggah gambar untuk mengimpor foto ke Inpaint. 
  3. Kemudian, tahan dan pindahkan kuas ke area watermark. 
  4. Klik hapus untuk menghilangkan watermark di foto kamu. 
  5. Setelah siap, pilih opsi untuk menyimpan foto di kanan atas. 

Menggunakan Photoshop

Photoshop merupakan aplikasi edit foto legendaris yang sudah sering digunakan untuk berbagai keperluan editing foto, termasuk untuk menghilangkan watermark. Adapun cara menghilangkan watermark pada foto dengan aplikasi ini, seperti berikut:

  1. Install aplikasi Adobe Photoshop, kemudian buka programnya. 
  2. Seret dan lepas gambar ke Adobe Photoshop. 
  3. Klik Layers pada panel sebelah kanan, kemudian klik kanan di layer saat ini dan pilih Duplicate Layer. 
  4. Klik kanan untuk memilih Magic Wand Tool dan klik watermark untuk memilih seluruh subjek watermark. 
  5. Setelah itu, buka opsi Select, kemudian pilih Modify dan pilih Expand. 
  6. Sesuaikan perluasan pilihan, kamu bisa memilih perluas 1 atau 2 piksel sesuai dengan keinginan. 
  7. Kemudian masuk ke menu Edit dan klik Isi. 
  8. Pilih opsi Content-Aware untuk mengisi area watermark. 
  9. Cek hasilnya, kamu mungkin perlu menggunakan alat kloning untuk memperbaiki area yang terlalu banyak diproses. 
  10. Pilih alat klon dan perbaiki bagian yang berantakan dengan menyalin dari sumber bagus lainnya. 
  11. Terakhir, pilih menu File dan klik Simpan. 

Keuntungan Menghapus Watermark di Foto Produk

Sumber: Freepik

Menghapus watermark di foto produk bisa memberikan sejumlah keuntungan yang signifikan, terutama bagi kamu yang ingin menggunakan foto produk tersebut untuk tujuan pemasaran atau penjualan. 

Berikut adalah beberapa keuntungan utama yang bisa kamu peroleh dengan menghapus watermark di foto produk:

Meningkatkan Profesionalisme

Foto produk yang bebas dari watermark memberikan kesan yang lebih profesional dan berkualitas tinggi. Meskipun watermark berfungsi untuk melindungi hak cipta, seringkali ia mengganggu tampilan visual foto. 

Menghapus watermark menjadikan gambar lebih bersih dan terfokus pada produk itu sendiri, yang dapat memberikan kesan yang lebih baik di mata pelanggan. 

Dalam dunia e-commerce dan pemasaran online, kesan profesional sangat penting untuk memenangkan kepercayaan pelanggan dan meningkatkan penjualan.

Penggunaan yang Lebih Fleksibel

Menghapus watermark memberi kamu kebebasan untuk menggunakan foto produk di berbagai platform tanpa batasan. Misalnya, foto produk bisa kamu gunakan di situs web, media sosial, iklan digital, dan materi promosi lainnya tanpa khawatir tentang hak cipta atau klaim pelanggaran. 

Baca Artikel Lainnya  Cara Menghitung ROMI dengan Benar dan Contohnya

Langkah ini sangat penting jika kamu ingin mendistribusikan gambar dengan lebih luas dan menggunakannya secara fleksibel tanpa hambatan. Foto yang bersih dan tanpa watermark akan lebih diterima dan terlihat lebih menarik oleh audiens yang lebih besar.

Meningkatkan Daya Tarik Visual

Watermark sering kali diletakkan di area tertentu dalam gambar dan dapat mengalihkan perhatian dari produk itu sendiri. Dalam konteks penjualan atau pemasaran, penting untuk menampilkan produk secara jelas dan menarik. 

Menghapus watermark memungkinkan produk untuk tampil lebih dominan dan estetis, sehingga meningkatkan daya tarik visualnya. Foto produk yang bersih tanpa elemen yang mengganggu akan lebih menarik dan memberikan fokus penuh pada kualitas dan desain produk.

Mengurangi Potensi Gangguan pada Pengalaman Pengguna

Watermark bisa menjadi gangguan yang tidak diinginkan bagi pengunjung situs web atau calon pelanggan. Terlalu besar atau diletakkan di tempat yang mencolok, watermark dapat mengurangi kualitas gambar dan merusak pengalaman pengguna. 

Gambar yang jernih dan bebas watermark memastikan pengunjung bisa fokus pada produk dan detail yang ditawarkan tanpa merasa terganggu oleh elemen lain yang tidak relevan.

Meningkatkan Kredibilitas dan Kepercayaan Konsumen

Foto produk tanpa watermark cenderung lebih autentik dan dapat membangun kredibilitas yang lebih besar. 

Pelanggan sering kali merasa skeptis terhadap gambar yang tampaknya diproteksi dengan watermark, karena mereka mungkin menganggap gambar tersebut bukan asli atau tidak resmi. 

Dengan menghilangkan watermark, kamu bisa menyampaikan kesan bahwa gambar tersebut asli dan diproduksi dengan kualitas terbaik. Ini dapat membantu meningkatkan rasa percaya diri pelanggan dalam membeli produk tersebut.

Memudahkan Pengeditan dan Penyesuaian

Ketika watermark dihapus, kamu punya fleksibilitas lebih dalam mengedit dan menyesuaikan gambar sesuai kebutuhan pemasaran. Kamu bisa mengubah warna, kontras, atau menambahkan elemen desain lainnya tanpa khawatir bahwa watermark akan mengganggu hasil akhir. 

Hal ini memungkinkan kamu untuk mengoptimalkan gambar agar sesuai dengan tema atau branding perusahaan, memberi peluang lebih banyak untuk kreativitas dalam kampanye pemasaran.

Menghindari Potensi Sengketa Hak Cipta

Ketika kamu menggunakan foto yang mengandung watermark tanpa izin, ada risiko pelanggaran hak cipta yang bisa menimbulkan masalah hukum. 

Jika watermark tersebut berasal dari sumber yang memiliki hak cipta, menggunakan gambar tanpa izin dapat mengarah pada sengketa atau tindakan hukum. 

Dengan menghapus watermark dan menggunakan gambar yang sudah memiliki izin atau yang kamu ciptakan sendiri, kamu bisa menghindari potensi masalah hukum terkait hak cipta dan mengurangi risiko hukum yang mungkin timbul.

Optimalisasi SEO dan Pemasaran Digital

Foto produk yang bersih dan bebas watermark dapat berperan penting dalam strategi SEO (Search Engine Optimization). Mesin pencari seperti Google lebih cenderung mengindeks dan menampilkan gambar berkualitas tinggi yang relevan dengan produk yang dicari. 

Tanpa watermark yang bisa mengurangi kualitas gambar, foto produk akan lebih mudah ditemukan dan lebih menarik bagi algoritma pencarian gambar, yang pada akhirnya meningkatkan visibilitas produk di mesin pencari.

Sudah Bisa Menghapus Watermark di Foto?

Nah, itulah penjelasan mengenai cara menghilangkan watermark foto dengan mudah. Dengan melakukan langkah-langkah di atas, maka kamu bisa lebih leluasa dalam menyebarkan foto produk ke berbagai platform. 

Hal ini tentu sangat menguntungkan kamu sebagai reseller maupun dropshipper. Selain menggunakan foto produk berkualitas, kamu juga bisa mengoptimalkan penjualan dengan Tokpee. Ada banyak fitur optimasi penjualan di Tokpee yang bisa kamu gunakan. Cek informasi selengkapnya di Tokpee.co dan langganan sekarang juga!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *