Influencer marketing merupakan salah satu strategi pemasaran yang perlu dipertimbangkan saat memiliki bisnis. Di era digital seperti saat ini, influencer marketing dinilai efektif untuk menggaet banyak audiens, khususnya anak muda.
Dengan menggunakan influencer, pesan pemasaran akan lebih mudah diterima. Hasilnya, penjualan juga bisa meningkat. Tentu saja hal ini sangat berdampak positif pada bisnis yang sedang dijalankan.
Lantas, apa saja contoh influencer marketing? Pada artikel Tokpee kali ini, kami akan memberikan beberapa contoh influencer marketing yang perlu kamu ketahui. Simak penjelasannya sampai akhir.
Apa Itu Influencer Marketing?
Sumber: Freepik
Definisi sederhana dari influencer marketing adalah jasa yang ditawarkan influencer online untuk memasarkan produk atau layanan sebuah brand.
Seorang influencer biasanya memiliki pengikut yang sangat banyak di sosial media, sehingga mereka memiliki kemampuan untuk mempengaruhi audiensnya agar membeli produk yang mereka promosikan.
Tujuan influencer marketing adalah untuk mengenalkan produk dan meningkatkan brand awareness. Sebab, influencer cenderung memiliki ikatan emosional yang kuat dengan pengikutnya, sehingga mereka bisa membuat brand yang dipromosikan lebih berkesan di antara audiensnya.
Apa Peran Influencer dalam Influencer Marketing?
Di tengah persaingan pemasaran digital yang sangat ketat, kamu bisa memanfaatkan influencer untuk memenangkan persaingan pemasaran di internet. Influencer memiliki peran penting dalam influencer marketing. Berikut penjelasannya.
Membuat Produk Menjadi Pusat Perhatian
Salah satu peran influencer dalam influencer marketing yaitu mengenalkan produk kepada khalayak ramai dan menjadikan produk tersebut sebagai pusat perhatian.
Influencer umumnya memiliki followers atau pengikut yang banyak, sehingga setiap produk yang mereka promosikan bisa dengan mudah dikenali dan menjadi pusat perhatian.
Meningkatkan Kepercayaan Customer
Peran lain dari seorang influencer yaitu bisa meningkatkan kepercayaan customer. Banyak diantara kita yang percaya dengan review dari influencer.
Maka dari itu, peran influencer sangat besar untuk memunculkan kepercayaan customer. Dengan menggunakan jasa influencer, maka produk kamu akan lebih dikenali dan dipercaya masyarakat luas. Hal ini tentu berdampak sangat baik terhadap penjualan produk tersebut.
Menjangkau Banyak Customer
Peran lain dari seorang influencer yaitu bisa menjangkau banyak customer. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa influencer memiliki pengikut setia yang banyak.
Oleh karena itu, apapun yang mereka promosikan, pasti banyak orang yang melihatnya. Dengan mempromosikan menggunakan strategi influencer marketing, maka kamu bisa mendapatkan banyak customer dan meningkatkan penjualan.
Membantu Meningkatkan Brand Awareness
Influencer juga berperan meningkatkan brand awareness dengan lebih mudah. Bahkan, jika kamu bekerja sama dengan influencer yang menggerakkan emosi customer, maka customer bisa lebih cepat terpengaruh dan tertarik untuk menggunakan produk yang dipromosikan.
Meningkatkan Engagement
Engagement dalam digital marketing mengacu pada interaksi dan keterlibatan customer terhadap merek atau brand yang dipromosikan.
Konten yang dibagikan influencer biasanya lebih menarik dan disukai audiens, sehingga bisa meningkatkan engagement pada brand atau merek yang dipromosikan.
Contoh Influencer Marketing
Sumber; Freepik
Tren influencer marketing terus berkembang seiring dengan tren media sosial. Jika kamu mempunyai brand, maka kamu perlu mengetahui tren sosial media terkini agar selalu relevan dengan audiens yang ingin dituju. Berikut ini beberapa contoh influencer marketing yang bisa kamu praktikkan dengan mudah.
Konten Video
Salah satu andalan influencer marketing yaitu konten video. Para influencer biasanya akan membuat konten promosi dalam bentuk video panjang atau pendek. Kemudian mengunggah video tersebut di platform sosial media mereka.
Konten video dinilai bisa menarik perhatian banyak orang. Selain menarik perhatian, konten video juga bisa membantu meningkatkan interaksi. Maka dari itu, konten video memiliki value yang cukup tinggi.
Live Streaming
Selain konten video, saat ini juga banyak influencer yang mempromosikan sebuah brand lewat live streaming, baik di Instagram, Facebook, YouTube, atau TikTok.
Promosi lewat live streaming juga dinilai efektif karena bisa meningkatkan kepercayaan customer sekaligus menarik perhatian mereka.
Efektivitas live streaming dalam mempromosikan produk, bahkan membuat banyak marketplace menyediakan fitur ini di sistem mereka. Kamu bisa memanfaatkannya untuk meningkatkan penjualan.
User Generated Content
Banyak brand yang juga memanfaatkan konten milik pengguna (user generated content) dalam strategi influencer marketing yang dijalankan.
Mereka bisa mengajak pengikut dan pelanggannya untuk membuat konten berisi review produk tersebut. Dengan demikian, semakin banyak orang yang percaya dengan kualitas produk tersebut.
Diversifikasi Platform
Jika ingin menerapkan influencer marketing, sebaiknya tidak berfokus pada satu platform saja. Lebih baik gunakan banyak platform dan sosial media agar bisa menjangkau semakin banyak audiens. Dengan demikian, peluang kamu mendapatkan omset tinggi semakin besar.
Contoh Influencer Marketing dari Brand Ternama di Indonesia
Sumber: Freepik
Brand-brand ternama sudah banyak yang menerapkan influencer marketing. Mereka menyadari bahwa sosial media membawa dampak positif terhadap keberlangsungan brand.
Maka dari itu, banyak perusahaan ternama yang membuat kampanye influencer marketing. Berikut ini beberapa contoh kampanye influencer marketing yang dilakukan brand ternama di Indonesia.
Wardah #WardahInspiringBeauty
Salah satu kampanye influencer marketing yang sukses dan membekas di benak audiensnya yaitu kampanye milik Wardah bertajuk #WardahInspiringBeauty.
Wardah menggunakan influencer untuk berbagai cerita tentang arti kecantikan sejati bagi mereka. Kampanye ini berhasil mempromosikan produk dan menguatkan identitas brand. Wardah mendorong pemberdayaan wanita dan kecantikan dari nilai-nilai positif.
Shopee 9.9 Shopping Day
Selain Wardah, Shopee juga menjadi salah satu brand yang memanfaatkan influencer marketing. Strategi ini bisa dilihat dari banyaknya kampanye yang mereka lakukan di sosial media maupun aplikasi miliknya.
Shopee memiliki kampanye 9.9 Shopping Day yang merupakan event promo besar-besaran yang melibatkan influencer dan selebriti untuk meramaikan kampanye ini.
Lewat strategi ini, Shopee berhasil menarik perhatian banyak orang, termasuk mereka yang belum pernah menggunakan Shopee. Sementara itu, bagi pengguna lama, kampanye ini sangat menguntungkan karena ada banyak promo yang menarik.
Gojek #PastiAdaJalan
Contoh influencer marketing lainnya yaitu kampanye milik Gojek yang bertajuk #PastiAdaJalan. Kampanye ini memanfaatkan nasarasi inspiratif yang disampaikan influencer tentang layanan Gojek yang membantu mengatasi tantangan sehari-hati.
Lewat cerita pribadi influencer yang relevan dengan pengalaman banyak orang, membuat Gojek mendapatkan penilaian positif dan meningkatkan brand awareness Gojek. Hal ini berdampak sangat positif terhadap performa perusahaan transportasi online ini.
Tokopedia #MulaiAjaDulu
Selain Shopee, marketplace lain yang juga menggunakan yaitu Tokopedia. Marketplace ini menggunakan kampanye influencer marketing bertajuk #MulaiAjaDulu.
Dengan batuan influencer yang menceritakan pengalaman pribadi mereka memulai usaha, kampanye ini bisa memotivasi audiens untuk melangkah dan mewujudkan mimpinya. Kampanye ini menunjukkan Tokopedia mendukung aspirasi masyarakat dalam dunia bisnis.
McDonald’s
McDonald’s juga menjalankan kampanye influencer marketing yang menggaet banyak influencer, selebriti, hingga atlet untuk mempromosikan produk milik restoran cepat saji ini.
Dengan bekerja sama dengan influencer, McDonald’s bisa menjangkau khalayak ramai seluas mungkin. Kolaborasi ini pada akhirnya bisa mendorong penjualan produk-produk McDonald’s.
Oppo
Perusahaan ponsel pintar ini mengadakan kampanye bertema #SeeBeyond. Oppo menggandeng influencer dan fotografer profesional.
Oppo menunjukkan produk mereka bisa digunakan untuk mengabadikan momen dengan kualitas terbaik. Kampanye ini efektif untuk menarik audiens yang tertarik dengan fotografi dan teknologi.
Grab
Terakhir, contoh influencer marketing yang bisa menjadi inspirasi yaitu Grab. Perusahaan transportasi online ini mengadakan kampanye dengan judul #TerusUsaha.
Kampanye ini mengajak influencer untuk berbagai kisah inspirasi tentang pengusaha lokal. Lewat kampanye ini, Grab bisa mempromosikan layanan dan menunjukkan dukungan terhadap ekonomi lokal. Kampanye ini juga berhasil meningkatkan citra positif Grab di mata customer.
Tertarik Menjalankan Kampanye Influencer Marketing?
Nah, itulah penjelasan mengenai contoh influencer marketing yang bisa kamu tiru. Dengan menjalankan kampanye tersebut, kamu bisa mendapatkan sejumlah manfaat yang pada akhirnya bisa meningkatkan penjualan produk atau jasa yang kamu tawarkan.
Namun, kampanye influencer marketing tidak akan efektif jika kamu tidak menyusun strategi yang tepat. Salah satu strategi yang bisa kamu lakukan yaitu menggunakan tools seperti Tokpee.
Dengan Tokpee, kamu bisa memahami kesenangan customer. Tokpee memiliki fitur yang bisa digunakan untuk melakukan riset ide produk terlaris dan varian produk yang banyak diminati. Jika kamu mengetahui produk maupun varian produk yang diminati pasar, maka kamu bisa menyediakan produk-produk tersebut. Apabila produk kamu banyak diminati, maka penjualan juga bisa meningkat. Jadi, tunggu apa lagi? Ayo join Tokpee sekarang juga!