Cara Cek Omset Toko Shopee Cara Cek Omset Toko Shopee

Cara Cek Omset Toko Shopee Pakai Tokpee, Mudah dan Cepat

Cara cek omset toko Shopee merupakan pengetahuan yang harus dimiliki penjual di platform ini. Dengan mengetahui hal ini, maka kamu bisa mengukur sebesar apa toko online tersebut. 

Dalam praktiknya, untuk mengecek omset toko sendiri sangatlah mudah. Tapi, bagaimana dengan omset toko lain? 

Sebagai penjual, mungkin kamu ingin mengetahui omset yang diperoleh toko milik kompetitor. Langkah ini diperlukan agar kamu bisa membuat strategi pemasaran yang tepat, sehingga bisa bersaing secara sehat. 

Nah, di artikel Tokpee ini, kami akan mengulas lebih lengkap tentang cara cek omset Shopee di toko sendiri maupun toko orang lain. Simak penjelasan lengkapnya sampai akhir.

Apa Itu Omset Usaha?

Sumber: Freepik

Sebelum membahas lebih jauh tentang cara mengecek omset usaha, tidak ada salahnya jika kita mengenal terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan omset usaha.

Omset usaha adalah nilai total penjualan produk dalam periode tertentu. Omset dikenal juga dengan istilah pendapatan kotor, karena belum dikurangi dengan biaya yang dikeluarkan sebagai modal, seperti biaya produksi, gaji karyawan, dan biaya operasional lainnya. 

Nilai omset sebuah perusahaan seringkali menjadi acuan untuk memberikan penilaian terhadap golongan perusahaan tersebut. Dari melihat omsetnya, kita bisa mengetahui apakah usaha tersebut tergolong sebagai usaha kecil, menengah, atau besar. 

Keuntungan Mengetahui Omset Usaha

Jika kamu mengetahui omset yang diperoleh setiap bulannya, maka kamu bisa mendapatkan sejumlah keuntungan. Berikut keuntungannya. 

Omset Membantu Evaluasi Performa Bisnis

Mengetahui omset usaha memungkinkan kamu mengevaluasi apakah bisnismu berkembang atau stagnan. Jika omset meningkat, strategi yang kamu gunakan sudah tepat, tetapi jika menurun, perlu ada perbaikan. Dengan data ini, kamu bisa segera mengambil tindakan untuk mengoptimalkan keuntungan.

Mengelola Keuangan dengan Lebih Baik

Dengan mengetahui omset, kamu bisa mengalokasikan dana untuk operasional, investasi, dan pengembangan bisnis secara lebih efektif. Tanpa pencatatan omset yang jelas, risiko pengeluaran tidak terkendali semakin besar. Data omset juga membantumu dalam merencanakan strategi bisnis jangka panjang.

Meningkatkan Kepercayaan Investor dan Kreditor

Jika kamu ingin mencari investor atau mengajukan pinjaman, omset adalah salah satu faktor utama yang mereka pertimbangkan. 

Laporan omset yang stabil atau meningkat akan meningkatkan kredibilitas bisnismu. Ini menunjukkan bahwa bisnismu memiliki prospek yang menjanjikan dan layak mendapatkan pendanaan.

Membantu Menetapkan Target Bisnis

Dengan memahami omset, kamu bisa menetapkan target yang lebih realistis dan terukur. Kamu bisa menentukan strategi harga, promosi, dan ekspansi yang sesuai dengan kondisi bisnis. Hal ini membantumu berkembang dengan langkah yang lebih terarah dan strategis.

Baca Artikel Lainnya  Cukup 1 Menit, Begini Cara Buka Toko di Shopee

Cara Meningkatkan Omset Usaha

Meningkatkan omset usaha bukan hanya soal menambah jumlah pelanggan, tetapi juga bagaimana kamu bisa mengoptimalkan strategi bisnis agar lebih efektif. Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan:

  1. Tingkatkan Kualitas Produk atau Layanan
    Pelanggan akan lebih loyal jika mereka merasa puas dengan produk atau layanan yang kamu tawarkan. Pastikan kualitas tetap terjaga dan terus lakukan inovasi sesuai kebutuhan pasar.
  2. Optimalkan Strategi Pemasaran
    Gunakan berbagai strategi pemasaran, baik online maupun offline, untuk menjangkau lebih banyak pelanggan. Manfaatkan media sosial, iklan digital, dan SEO agar bisnismu lebih dikenal.
  3. Berikan Promo dan Diskon Menarik
    Promo dan diskon bisa menarik lebih banyak pembeli dan meningkatkan penjualan dalam waktu singkat. Namun, pastikan perhitungannya tetap menguntungkan agar bisnis tetap sehat.
  4. Perluas Jangkauan Pasar
    Jika bisnismu masih terbatas di satu wilayah, pertimbangkan untuk memperluas jangkauan ke daerah lain atau bahkan pasar internasional. Kamu bisa memanfaatkan marketplace atau ekspansi toko fisik.
  5. Berikan Pelayanan Terbaik
    Pelayanan yang baik akan meningkatkan kepuasan pelanggan dan mendorong mereka untuk kembali membeli. Respon cepat, komunikasi yang ramah, dan solusi yang tepat akan membuat pelanggan lebih percaya dengan bisnismu.

Cara Cek Omset Toko Shopee Sendiri

Sebagai pemilik usaha, kamu harus rutin mengecek omset usaha yang diperoleh. Umumnya, omset usaha dilihat setiap satu bulan sekali. Tapi, sebenarnya kamu bebas mengecek omset usaha toko kamu kapan saja. 

Jika kamu jualan di Shopee, mengecek omset usaha bukanlah hal yang sulit. Sebab, di Shopee sudah tersedia fitur untuk melihat rincian penghasilan yang diperoleh toko tersebut. 

Bagian rincian penghasilan akan menampilkan informasi menyeluruh mengenai pelepasan dana, sehingga kamu bisa menganalisis lebih lanjut tentang penghasilan yang diperoleh. 

Kamu  bisa melihat data penghasilan untuk pesanan yang belum selesai di bawah tab Pending, sedangkan untuk melihat pesanan yang telah selesai kamu bisa melihatnya di tab Sudah Dilepas.

Untuk dana penghasilan pada pesanan yang belum selesai, biaya ongkos kirim yang ditampilkan hanya estimasi. Hal tersebut dikarenakan, dana penghasilan belum dilepaskan kepada kamu dan biaya ongkos kirim bisa berubah sampai status pesanan selesai. 

Sementara itu, pesanan yang ada di biaya penyesuaian akan tampil di tab Sudah Dilepas. Semua penyesuaian pada pesanan akan muncul di bagian Total Pesanan yang bisa diidentifikasi dengan mudah lewat tombol Penyesuaian. 

Ringkasan singkat dari Total Penjualan dan Jumlah biaya penyesuaian bisa kamu lihat di Penyesuaian dipilih. Informasi Penyesuaian membantu kamu menampilkan rincian penyesuaian setelah dana penghasilan dan dilepaskan dan menunjukkan total Penghasilan Akhir yang sudah disesuaikan setiap pesanan. 

Informasi biaya penyesuaian akan muncul apabila terdapat perubahan biaya, seperti ongkos kirim, pengembalian barang atau dana setelah dana penghasilan dilepaskan, dan lain sebagainya. 

Baca Artikel Lainnya  9 Cara Jualan di Shopee agar Laris Manis

Cara Cek Omset Toko Shopee Milik Kompetitor

Selain mengecek omset toko sendiri, kamu juga bisa mengecek omset toko Shopee milik kompetitor. Tujuannya agar kamu bisa mengetahui seberapa persaingan yang ada di marketplace tersebut. 

Untuk mengetahui omset toko kompetitor, kamu harus mengetahui jumlah order per hari dan perkiraan basket size. Lalu, kalikan dua indikator tersebut untuk mengetahui omset per bulannya. 

Adapun cara untuk mengetahui omset dan basket size, kamu bisa melakukan langkah-langkah berikut ini:

  1. Buka halaman toko Shopee versi mobile, lalu cek penilaiannya. Catat semua data, usahakan di jam yang kurang lebih sama. Catat semua angka penilaian di tab “Semua”. 
  2. Hitung jumlah order harian di toko tersebut. 
  3. Lanjut perkirakan basket size rata-rata. Buka halaman toko Shopee tersebut, pilih semua produk lalu urutan dari yang terlaris. Lihat harga dari empat produk terlaris. 
  4. Cari rata-rata harga dari empat produk terlaris tersebut. 
  5. Terakhir, hitung perkiraan omsetnya dengan cara mengalikan jumlah pesanan dan rata-rata harga produk untuk mendapatkan omset per hari. Setelah itu, kalikan 30 untuk mengetahui omset per bulan. 

Cek Omset Usaha dengan Mudah Pakai Tokpee

Jika kamu ingin cara cek omset toko Shopee dengan lebih praktis, maka kamu bisa mencoba fitur dari Tokpee. Ada fitur riset toko yang bisa kamu gunakan untuk mengintip omset dan penjualan milik kompetitor. 

Dengan cara ini, kamu bisa menilai prospek usaha di bidang yang sama. Fitur ini membantu kamu mengetahui omset usaha milik kompetitor dengan lebih cepat, hanya dengan sekali klik maka kamu sudah bisa melihat hasilnya. 

Selain digunakan untuk mengintip omset usaha, fitur ini juga mempermudah kamu untuk melihihat dan menganalisa produk andalan di sebuah toko Shopee. Dengan demikian, kamu tidak perlu stok semua produk milik kompetitor jika ingin membuka toko di niche yang sama. 

Cukup cari tahu produk andalannya saja. Kamu cukup stok produk yang memberikan kontribusi besar pada omset toko. Cara ini bisa menghemat modal usaha sekaligus mengefisiensikan jalannya usaha. 

Tidak hanya fitur riset toko, kamu juga bisa menggunakan fitur riset detail produk milik Tokpee. Fitur ini bisa kamu gunakan untuk menganalisa varian produk yang paling laris. 

Apabila kamu sudah mengetahui potensi suatu produk dan ingin menambahkannya di toko kamu, tapi ternyata variannya sangat banyak, maka fitur ini bisa sangat membantu. 

Lewat fitur riset detail produk, Tokpee bisa memberikan rekomendasi varian produk apa saja yang paling banyak dicari orang. 

Misalnya, kamu ingin jualan kerudung, tapi kamu bingung varian kerudung apa yang paling laris. Maka kamu bisa menggunakan fitur dari Tokpee ini untuk mengetahui varian kerudung yang paling banyak diminati. 

Kamu bisa stok produk yang paling banyak diminati agar penjualan di toko kamu meningkat dan omset usaha bisa terus bertambah setiap bulannya. Sangat menguntungkan bukan?

Kabar baiknya, semua fitur tersebut sudah bisa kamu gunakan hanya dengan membayar biaya langganan Rp49.999/bulan. Dengan biaya kurang dari 50 ribu kamu sudah bisa mendapatkan tools Shopee yang sangat powerfull dan canggih. Jadi, tak perlu ragu lagi, ayo langganan Tokpee sekarang juga!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *