Cara Menjadi Distributor MamyPoko Cara Menjadi Distributor MamyPoko

6 Cara Menjadi Distributor MamyPoko Lengkap dengan Syarat dan Ketentuannya

MamyPoko merupakan salah satu brand diapers bayi yang populer dan banyak digunakan. Hal ini membuat banyak orang tertarik untuk menjadi distributor diapers ini. Cara menjadi distributor MamyPoko sebenarnya tidak sulit. 

Hanya saja, kamu perlu memenuhi sejumlah persyaratan agar bisa menjadi distributor resmi dari brand ini. Selain itu, kamu juga perlu memiliki strategi pemasaran produk yang tepat agar produk diapers bayi yang kamu juga laku di pasaran. 

Nah, di artikel Tokpee kali ini, kami akan mengupas tuntas tentang cara menjadi distributor diapers bayi, khususnya dari brand MamyPoko. Simak penjelasannya berikut ini. 

Syarat dan Ketentuan Menjadi Distributor MamyPoko

Cara Menjadi Distributor MamyPoko

Sumber: Freepik

Sebelum membahas lebih jauh mengenai cara menjadi distributor brand MamyPoko, kamu perlu mengetahui terlebih dahulu syarat dan ketentuan untuk menjadi distributor online dari brand ini. Berikut uraiannya. 

Syarat Umum

  1. Mempunyai badan usaha resmi seperti CV, PT, dan lain sebagainya. 
  2. Mempunyai NPWP dan SIUP. 
  3. Memiliki gudang penyimpanan yang memadai. 
  4. Mempunyai armada pengiriman yang memadai. 
  5. Ada tim sales dan marketing berpengalaman. 
  6. Mempunyai website atau marketplace untuk melakukan penjualan online. 
  7. Ada modal yang cukup. 
  8. Siap mengikuti pelatihan dan seminar yang diadakan MamyPoko. 
  9. Bersedia mengikuti peraturan dan kebijakan dari MamyPoko. 

Persyaratan Khusus

  1. Mempunyai minimal 1000 pelanggan aktif. 
  2. Mempunyai rata-rata penjualan minimal 1000 pack pokok per bulan. 
  3. Memiliki website atau marketplace dengan traffic yang tinggi. 
  4. Memiliki akun media sosial yang aktif minimal 10.000 pengikut. 

Ketentuan

  1. Distributor wajib membeli produk MamyPoko dari distributor resmi MamyPoko. 
  2. Distributor wajib menjual produk MamyPoko dengan harga yang sudah ditetapkan MamyPoko. 
  3. Wajib memberikan pelayanan purna jual yang baik kepada setiap pelanggan. 
  4. Wajib mengikuti semua peraturan dan kebijakan yang sudah ditetapkan MamyPoko. 

Bagaimana Cara Menjadi Distributor MamyPoko?

Cara Menjadi Distributor MamyPoko

Sumber: Freepik

Setelah mengetahui syarat dan ketentuan yang berlaku, kini saatnya kita mengulas lebih dalam mengenai cara menjadi distributor MamyPoko. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini. 

Baca Artikel Lainnya  200 Nama Usaha yang Bagus dan Berkah, Bisa Menjadi Referensi

Menghitung Estimasi Modal

Langkah awal yang perlu kamu lakukan jika ingin menjadi distributor resmi MamyPoko yaitu menghitung terlebih dahulu modal yang diperlukan. Kamu harus bisa mengetahui estimasi modal yang diperlukan. Buat rincian selengkap mungkin agar bisnis yang dijalankan lebih optimal. 

Berikut ini estimasi modal yang kamu butuhkan jika ingin menjadi distributor MamyPoko. 

No.KeteranganModal
1Biaya pendaftaranRp 5.000.000
2Deposit pembelian produk awalRp 10.000.000 – Rp 50.000.000
3Sewa gudang penyimpananTergantung dari banyaknya produk
4Perlengkapan gudangTergantung dari banyaknya produk
5Kendaraan pengirimanSesuaikan dengan kebutuhan (mobil pick-up, truk, dll.)
6Biaya promosi dan pemasaranBebas tergantung dengan strategi bisnis.
7Gaji karyawan (jika ada)Variasi
8Biaya operasional lainnyaVariasi
Total modalRp 20.000.000 – Rp 70.000.000 (perkiraan)

Lakukan Analisis Kebutuhan Pasar

Selain menghitung modal yang diperlukan, kamu juga perlu melakukan analisis kebutuhan pasar. Tujuannya untuk mengetahui kebutuhan masyarakat sekitar akan produk tersebut. 

Cara melakukan analisis kebutuhan pasar sebenarnya tidak sulit, kamu bisa melakukan survei dengan memberikan pertanyaan langsung kepada masyarakat sekitar. 

Selain bertanya langsung lewat survei, kamu juga bisa melakukan analisis kebutuhan pasar dengan Tokpee. Tools ini bisa memberikan kamu informasi tentang produk apa yang sedang banyak diminati pasar. 

Mencari Pemasok yang Tepat dan Terpercaya

Sebagai distributor, kamu perlu mencari pemasok yang tepat. Mereka nantinya yang akan berperan sebagai penyedia produk. 

Pastikan kamu memilih pemasok yang tepat dan terpercaya agar kualitas produk yang dijual terjamin. Setiap wilayah atau daerah biasanya mempunyai pemasok tersendiri, kamu bisa mencari informasinya di website MamyPoko Indonesia. 

Mencari Lokasi Jualan yang Strategis

Jika sudah memiliki pemasok yang bisa mengirimkan produk dengan rutin, kamu bisa mulai mencari lokasi jualan yang strategis. 

Lokasi yang strategi sangat mempengaruhi perkembangan usaha kamu. Semakin ramai lokasi yang kamu pilih, semakin besar peluang kamu mendapatkan banyak pelanggan. 

Selain berpeluang mendapatkan banyak pelanggan, lokasi yang strategis juga mempermudah kamu dalam mengirimkan barang ke konsumen. 

Menentukan Target Pasar

Sebagai distributor, kamu juga perlu menentukan target pasar yang ingin dituju. Dengan mengetahui siapa yang akan menjadi pelanggan bisnis kamu, maka kamu bisa menentukan strategi apa yang paling tepat untuk dijalankan. 

Selain mempermudah dalam menentukan strategi pemasaran, menentukan target pasar yang tepat juga membuat kamu bisa dengan mudah dalam memberikan pelayanan kepada mereka. 

Lakukan Pemasaran dan Promosi yang Tepat

Setiap usaha yang dijalankan pasti perlu promosi. Hal ini juga berlaku pada bisnis distributor MamyPoko. Meski brand yang satu ini sudah terkenal, tapi kamu tetap perlu melakukan promosi agar semakin banyak orang yang berminat membeli diapers bayi di tempat kamu. 

Baca Artikel Lainnya  Syarat dan Cara Menjadi Distributor Minyak Kita, Catat Sekarang Juga!

Kamu dapat menggunakan beberapa strategi pemasaran mulai dari memasang iklan digital, membuat banner, pemasaran dari mulut ke mulut, dan strategi pemasaran lainnya. 

Jangan ragu untuk memberikan promosi berupa hadiah, diskon, atau bentuk promo lainnya kepada pelanggan terpilih. 

Keuntungan dan Kekurangan Usaha Distributor Popok Bayi

Cara Menjadi Distributor MamyPoko

Sumber: Freepik

Usaha distributor popok bayi adalah peluang bisnis yang menjanjikan karena popok merupakan kebutuhan pokok bagi bayi. 

Permintaan yang stabil membuat bisnis ini menarik untuk dijalankan. Namun, seperti bisnis lainnya, usaha ini juga memiliki tantangan tersendiri. 

Berikut adalah keuntungan dan kekurangan yang perlu kamu pertimbangkan sebelum memulai usaha distributor popok bayi.

Keuntungan Usaha Distributor Popok Bayi

Permintaan Pasar yang Tinggi dan Stabil

Popok bayi adalah kebutuhan utama bagi para orang tua, terutama di era modern di mana popok sekali pakai lebih praktis dibandingkan popok kain. Permintaan yang tinggi dan stabil membuat bisnis ini memiliki prospek jangka panjang yang cerah.

Selain itu, popok bayi digunakan setiap hari dan dalam jumlah banyak. Hal ini membuat konsumen melakukan pembelian berulang, sehingga peluang mendapatkan pelanggan tetap sangat besar.

Margin Keuntungan yang Cukup Besar

Sebagai distributor, kamu bisa mendapatkan harga grosir langsung dari pabrik atau supplier besar. Dengan harga yang lebih rendah dibandingkan harga eceran, kamu bisa menjualnya ke toko-toko atau konsumen dengan selisih harga yang menguntungkan.

Jika kamu bisa menjalin kerja sama dengan toko bayi, minimarket, atau reseller online, maka bisnis ini bisa berkembang lebih cepat dan menghasilkan keuntungan lebih besar.

Produk Tidak Mudah Rusak

Berbeda dengan makanan atau produk yang memiliki masa kedaluwarsa singkat, popok bayi memiliki daya tahan yang cukup lama. Selama penyimpanan dilakukan dengan baik, produk ini tetap aman dijual dalam jangka waktu lama tanpa risiko kerusakan atau penurunan kualitas.

Kekurangan Usaha Distributor Popok Bayi

Persaingan yang Ketat

Banyaknya distributor dan pengecer yang menjual popok bayi membuat persaingan di bisnis ini cukup tinggi. Merek-merek besar sudah memiliki loyalitas pelanggan yang kuat, sehingga sulit bagi pendatang baru untuk mendapatkan pelanggan tetap tanpa strategi pemasaran yang baik.

Agar bisa bersaing, kamu harus menawarkan harga yang kompetitif atau memberikan nilai tambah seperti diskon, promo, atau layanan pengiriman cepat.

Membutuhkan Modal Besar untuk Stok Barang

Untuk mendapatkan harga terbaik dari produsen atau distributor besar, kamu perlu membeli dalam jumlah banyak. Ini berarti kamu harus menyiapkan modal awal yang cukup besar untuk stok barang.

Selain itu, kamu juga memerlukan tempat penyimpanan yang cukup luas untuk menampung stok popok dalam jumlah besar. Jika tidak dikelola dengan baik, biaya operasional bisa menjadi beban bagi bisnis.

Tren Pasar yang Berubah

Dalam industri popok bayi, tren bisa berubah seiring dengan meningkatnya kesadaran orang tua terhadap produk yang lebih ramah lingkungan. Jika konsumen mulai beralih ke popok kain atau produk yang lebih eco-friendly, permintaan popok sekali pakai bisa berkurang.

Oleh karena itu, sebagai distributor, kamu harus selalu mengikuti tren pasar dan menyesuaikan stok dengan permintaan konsumen agar bisnis tetap berjalan.

Tertarik Menjalankan Bisnis Distributor MamyPoko?

Itulah penjelasan mengenai cara menjadi distributor MamyPoko lengkap dengan keuntungan dan kekurangannya. 

Jika kamu tertarik menjalankan bisnis ini, maka kamu perlu mempunyai strategi penjualan yang tepat. Kamu juga perlu melakukan riset pasar untuk mengetahui kebutuhan konsumen. Gunakan Tokpee untuk melakukan riset dengan mudah dan cepat. Cek informasi selengkapnya di web Tokpee sekarang juga!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *