Strategi marketing pada umumnya mungkin sudah familiar terdengar, seperti iklan di media sosial, SEO, atau email marketing.
Namun, ada banyak cara kreatif lainnya yang bisa membantu bisnis untuk lebih berkembang di pasar.
Saking luasnya marketing untuk bisnis, ada strategi marketing yang memanfaatkan keterampilan teknis dan pengetahuan untuk menarik perhatian audiens.
Pernah mendengar istilah Engineering as Marketing? Strategi pemasaran ini memanfaatkan keahlian teknis untuk mengembangkan tools yang bermanfaat bagi potential customer, sehingga menambah value sekaligus mempromosikan bisnis.
Penasaran lebih jauh dengan konsep marketing ini dan ingin level up strategi marketing-mu? Tokpee akan membahas pengertian dan contoh strategi Engineering as Marketing pada artikel ini.
Nggak sampai 10 menit kok bacanya, yuk scroll down lebih lagi artikel kami hari ini!
Apa Itu Engineering as Marketing?
Engineering as Marketing adalah pendekatan teknis yang digunakan sebagai strategi pemasaran untuk mendorong pertumbuhan bisnis dan menarik perhatian audiens.
Inti dari strategi ini adalah menciptakan sesuatu yang bermanfaat dan relevan untuk audiens, seperti tools, software, atau aplikasi.
Tujuannya tidak hanya mempromosikan produk tetapi juga menawarkan solusi bagi masalah yang dihadapi pengguna.
Berbeda dari metode marketing tradisional, Engineering as Marketing memanfaatkan business tools, pengalaman, pengetahuan, dan sumber daya teknis untuk memberikan nilai yang lebih tinggi kepada potential customer.
Daripada sekadar mengiklankan produk atau layanan, bisnis menciptakan produk teknis gratis yang secara langsung membantu pengguna sekaligus membangun hubungan yang lebih kuat dan positif dengan target audiens.
Contoh Strategi Engineering as Marketing
Bisnis atau brand apa saja sih yang sudah menggunakan konsep marketing ini? Berikut beberapa contoh strategi Engineering as Marketing yang mungkin pernah kamu gunakan sebelumnya.
Grammarly
Grammarly adalah contoh dari strategi Engineering as Marketing. Platform ini menyediakan tools gratis yang membantu pengguna dalam menulis Bahasa Inggris lebih baik.
Tools ini membantu pengguna untuk cek tata bahasa, ejaan, dan kesalahan penulisan lainnya.
Grammarly menjadi solusi untuk membantu pengguna menulis dengan tepat. Tools ini bukan hanya sekadar layanan, tapi juga cara Grammarly menarik pengguna yang akhirnya berlangganan versi premium.
Dengan memberikan akses gratis, Grammarly berhasil menarik jutaan pengguna yang merasa terbantu oleh layanan mereka.
Tools ini menjadi cara efektif untuk mempromosikan produk mereka tanpa harus mengandalkan strategi marketing pada umumnya, karena tools itu sendiri yang memasarkan layanannya.
MyFitnessPal
MyFitnessPal merupakan aplikasi kesehatan yang menyediakan fitur untuk mengecek kalori dan aktivitas fisik.
Aplikasi ini berhasil menggunakan Engineering as Marketing dengan cara yang sangat efektif.
Tidak hanya mengiklankan produk, MyFitnessPal menciptakan tools gratis yang bermanfaat bagi banyak orang dalam sektor kesehatan.
Tujuannya tentu untuk menarik pengguna untuk menggunakan versi premium yang lebih lengkap. Tools ini menjadi inti dari strategi Engineering as Marketing mereka.
HubSpot Website Grader
HubSpot juga dikenal dengan Website Grader, tools gratis yang membantu pengguna untuk mengecek kualitas website mereka dalam aspek SEO, performa, dan keamanan.
Tools ini memberi insight yang bermanfaat bagi pemilik bisnis kecil hingga besar, sehingga membantu mereka mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki di website mereka.
Dengan tools ini, HubSpot tidak hanya membantu pemilik bisnis tetapi juga memperkenalkan mereka kepada berbagai layanan yang ditawarkan HubSpot.
Website Grader adalah contoh sempurna bagaimana tools teknis dapat menjadi cara efektif untuk mengarahkan calon pelanggan ke layanan utama perusahaan.
Tokpee
Contoh strategi Engineering as Marketing yang produknya paling cocok digunakan pebisnis adalah Tokpee.
Sebagai tools riset produk, Tokpee yang membantu pebisnis online untuk memahami tren dan menganalisis performa kompetitor.
Tools ini membantu penjual untuk mengetahui produk mana yang sedang populer, harga yang paling kompetitif, dan tren penjualan di platform apapun.
Tokpee tidak hanya memudahkan dalam riset produk, tetapi juga memberikan value lebih bagi pengguna untuk meningkatkan bisnis mereka.
Kalau kamu ingin bisnismu makin berkembang pesat, tools riset produk Tokpee dibuat khusus untuk membantumu memahami pasar dan menjual produk yang tepat.
Hanya dalam beberapa klik, kamu bisa menerapkan strategi marketing yang lebih efektif di antara para kompetitor.
Siapa sih yang nggak mau menjadi top seller hanya dengan modal Rp50.000/bulannya? Cek fitur-fitur menarik lainnya di Tokpee dan daftarkan bisnismu sekarang!
Mengapa Engineering as Marketing Penting?
Seberapa penting strategi Engineering as Marketing ini untuk bisnis? Simak poin-poin berikut ini!
Membantu Bisnis Berkompetisi
Salah satu keunggulan utama dari strategi Engineering as Marketing adalah kemampuannya untuk membantu bisnis bersaing di pasar yang kompetitif.
Dengan menawarkan tools yang bermanfaat bagi audiens, bisnis dapat lebih unggul dari pesaing yang mungkin hanya menggunakan strategi marketing pada umumnya.
Tools ini membantu menarik perhatian pengguna dengan cara yang lebih efektif dan menjanjikan.
Strategi ini juga memungkinkan bisnis untuk memberikan solusi dapat yang langsung dirasakan oleh audiens.
Target audiens merasa lebih terikat dengan brand dan lebih mungkin untuk memilih produk atau layanan tersebut dibandingkan milik kompetitor.
Meningkatkan Website Traffic
Tools yang dibuat melalui strategi Engineering as Marketing menjadi daya tarik besar yang dapat meningkatkan website traffic secara signifikan.
Tools seperti Website Grader dari HubSpot dan Grammarly menarik banyak pengguna untuk mengunjungi website dan memanfaatkan fitur yang ditawarkan.
Peningkatan traffic ini tentunya memberi keuntungan jangka panjang. Mengapa? Karena semakin banyak pengguna yang mengunjungi website, semakin besar pula potensi konversi menjadi pelanggan.
Strategi ini tidak hanya bermanfaat untuk branding, tetapi juga untuk menarik potential customer.
Business Branding yang Positif
Memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi audiens dapat membantu bisnis membangun brand image yang positif.
Audiens cenderung lebih percaya pada bisnis yang menawarkan solusi gratis yang berkualitas tinggi. Hal ini membantu menciptakan hubungan yang baik antara brand dan pelanggan.
Selain itu, strategi ini juga menunjukkan bahwa bisnis memiliki kepedulian terhadap masalah pengguna, sehingga meningkatkan reputasi brand.
Branding yang baik ini pada akhirnya akan berhubungan pada peningkatan kepercayaan dan loyalitas pelanggan.
Meningkatkan Kepuasan Customer
Terakhir, Engineering as Marketing membantu meningkatkan kepuasan pelanggan. Tools atau fitur yang dapat digunakan secara gratis membuat pengguna merasa terbantu dan puas dengan apa yang diberikan oleh brand.
Kepuasan ini mendorong loyalitas yang lebih tinggi dan meningkatkan kemungkinan pelanggan untuk kembali menggunakan produk atau layanan tersebut.
Terdapat kemungkinan penggunaan merekomendasikan tools atau layanan tersebut kepada orang lain, yang pada akhirnya akan meningkatkan visibilitas dan kredibilitas brand secara organik.
Intinya Adalah
Engineering as Marketing merupakan strategi pemasaran yang inovatif dan efektif, terutama dalam menarik perhatian audiens melalui tools dan fitur yang bermanfaat.
Dengan memberikan solusi kepada pengguna, bisnis tidak hanya mampu menarik lebih banyak pengguna, tetapi juga membangun reputasi dan kepercayaan.
Strategi ini tidak hanya berfungsi untuk meningkatkan website traffic, tetapi juga membantu menciptakan branding positif yang berdampak pada kesuksesan jangka panjang.