Minum kopi sepertinya sudah menjadi kebiasaan yang tak bisa dilepaskan dari gaya hidup masyarakat Indonesia. Aku sendiri termasuk yang nggak bisa melewatkan hari tanpa secangkir kopi.
Baik itu kopi susu kekinian dari aplikasi ojek online, atau mampir langsung ke coffee shop buat sekalian WFC alias work from cafe. Yang menarik, tren kopi ini juga terasa banget di social media.
Banyak banget konten yang membahas rekomendasi coffee shop yang cozy, aesthetic, sampai tempat nongkrong yang nyaman buat kerja. Fenomena ini bikin aku sadar kalau franchise kopi bisa jadi peluang bisnis yang menjanjikan, apalagi buat kamu yang pengen punya usaha tapi nggak mulai dari nol.
Hari ini, Tokpee akan membagikan informasi lengkap seputar franchise kopi, mulai dari contoh franchise kopi populer, sampai tips suksesnya. Jadi, simak terus artikel ini sampai akhir!
Contoh Franchise Kopi di Indonesia
Ada banyak pilihan franchise kopi di Indonesia yang bisa kamu jadikan ide bisnis menjanjikan. Mulai dari brand ternama sampai yang baru naik daun, semuanya punya keunikan dan potensi masing-masing.
Kalau kamu lagi cari peluang bisnis dengan pasar yang sudah terbentuk, yuk simak beberapa contoh franchise kopi yang bisa jadi pertimbangan.
Kopi Janji Jiwa
Sudah lebih dari 900 gerai tersebar di seluruh Indonesia, Kopi Janji Jiwa merupakan salah satu franchise kopi paling populer dan berkembang pesat. Dikenal dengan konsep “kopi dari hati,” brand ini sukses menarik minat berbagai kalangan dengan menu yang mudah diterima lidah orang Indonesia.
Untuk bergabung sebagai mitra, kamu perlu menyiapkan dana minimal Rp150 juta. Biaya tersebut biasanya mencakup kebutuhan booth dan bahan baku awal. Selain menu kopi klasik, franchise kopi ini juga terkenal dengan Jiwa Toast-nya yang lezat dan cocok jadi teman ngopi. Jadi, buat kamu yang ingin buka usaha dengan nama besar, Janji Jiwa bisa jadi pilihan menarik.
Kopi Lain Hati
Dengan lebih dari 500 outlet yang tersebar di berbagai kota, Kopi Lain Hati menjadi franchise kopi di Indonesia yang dikenal dengan branding menggunakan nama-nama menu yang unik.
Modal awal yang perlu kamu siapkan untuk bergabung sekitar Rp170 juta. Biaya tersebut mencakup bahan baku awal, royalty fee, hingga pengelolaan outlet. Cocok banget buat kamu yang ingin membuka bisnis kopi dengan konsep kekinian dan gaya bahasa yang relate dengan generasi muda.
Kedai Kopi Kulo
Franchise kopi yang satu ini populer berkat menu khasnya yaitu Avocatto, campuran alpukat, coklat, dan espresso yang jadi favorit banyak orang. Kedai Kopi Kulo sudah memiliki lebih dari 300 outlet di seluruh Indonesia dan terus berkembang dengan konsep minuman kekinian.
Untuk memulai franchise ini, kamu perlu menyiapkan modal sekitar Rp200 juta. Biaya ini biasanya termasuk perlengkapan, pelatihan, dan stok bahan awal. Dengan pilihan menu yang beragam dan strategi marketing yang kuat, Kedai Kopi Kulo cocok banget buat kamu yang ingin terjun ke bisnis kopi dengan produk yang unik.
Haus!
Kalau kamu buka aplikasi ojek online dan cari minuman, pasti Haus! jadi salah satu yang muncul di deretan teratas. Brand ini nggak cuma menyajikan kopi, tapi juga berbagai varian minuman seperti teh, red velvet, cheese series, dan aneka susu.
Keunggulan Haus! terletak pada harganya yang terjangkau dan rasa yang bersaing. Untuk membuka franchise-nya, kamu hanya perlu menyiapkan modal sekitar Rp120 juta. Pilihan ini sangat cocok untuk pemula yang ingin bisnis minuman kekinian tanpa beban biaya besar.
Foresthree Coffee
Foresthree Coffee menonjol dengan menu kopi yang bisa dikombinasikan dengan berbagai topping unik seperti cokelat leleh, es krim, hingga potongan buah segar. Sensasi minum kopinya benar-benar beda dan punya daya tarik sendiri di kalangan anak muda.
Untuk memulai franchise ini, dana yang perlu kamu siapkan mulai dari Rp150 juta. Brand ini juga memiliki suasana gerai yang cozy, sehingga cocok untuk tempat nongkrong atau WFC. Kalau kamu ingin membuka coffee shop dengan nuansa fun dan fresh, Foresthree bisa jadi pilihan menarik.
Tomoro Coffee
Kalau ada franchise kopi yang jadi favoritku pribadi, jawabannya adalah Tomoro Coffee. Brand ini dikenal dengan harga yang terjangkau dan varian rasa yang kekinian, seperti americano grapefruit, coconut latte, dan masih banyak lagi.
Yang bikin menarik, mereka juga sempat berkolaborasi dengan anime Jujutsu Kaisen untuk menarik target audience yang suka dengan anime tersebut. Dengan konsep desain outlet yang modern, Tomoro cocok buat kamu yang ingin bisnis kopi di kota besar.
Meskipun belum diumumkan secara resmi soal franchisenya, banyak kabar bahwa Tomoro membuka peluang kemitraan tertentu. Jadi, pantau terus informasi resminya ya.
Kopi Soe
Saat tren kopi gula aren sedang meledak, Kopi Soe muncul sebagai salah satu pionir yang ikut meramaikan pasar. Mereka juga terkenal dengan menu khas seperti Es Roem Regal, kombinasi susu, perisa roem, biskuit regal yang manis dan creamy.
Selain itu, Kopi Soe juga sempat viral dengan menu croffle-nya di tahun 2022. Untuk membuka franchise kopi ini, kamu perlu menyiapkan dana mulai dari Rp300 juta. Meskipun cukup besar, investasi ini sepadan dengan popularitas brand dan loyalitas konsumennya yang tinggi.
Kopi Kenangan
Meskipun Kopi Kenangan tidak membuka sistem franchise untuk umum, tetap menarik untuk dibahas karena brand ini adalah salah satu yang paling dikenal di Indonesia. Menu ikonik seperti Kopi Kenangan Mantan membuat banyak orang penasaran dan balik lagi karena rasanya memang enak.
Yang keren, Kopi Kenangan sudah menyandang status sebagai unicorn di sektor F&B Indonesia. Mereka memilih untuk tidak membuka franchise karena ingin menjaga kualitas dan konsistensi rasa di semua gerai. Tapi siapa tahu di masa depan, mereka membuka peluang kemitraan, kan?
Tips Sukses Franchise Kopi di Indonesia
Sudah menentukan ingin buka franchise kopi? Sekarang saatnya kamu tahu apa saja yang bisa bikin usahamu sukses dan bertahan lama. Menjalankan franchise memang sedikit lebih ringan dibanding membangun brand dari nol, tapi bukan berarti kamu bisa jalan tanpa strategi.
Berikut beberapa tips sukses dalam menjalankan franchise kopi agar bisnismu makin lancar dan cuan maksimal!
Menggunakan Tools Bisnis
Tips sukses membuka franchise kopi yang pertama adalah menggunakan tools bisnis. Tools seperti Tokpee bisa menjadi pilihan bisnismu untuk melakukan riset pasar secara menyeluruh.
Mulai dari mengetahui tren produk kopi yang sedang booming, mengintip performa kompetitor, hingga memilih keyword terbaik untuk online ads, semuanya bisa kamu pantau lewat satu platform.
Dengan bantuan tools bisnis, kamu nggak cuma asal jualan. Kamu bisa mengambil keputusan berbasis data yang relevan.
Misalnya, kamu bisa tahu produk mana yang paling sering dicari, harga rata-rata di pasaran, dan strategi promosi kompetitor yang berhasil. Kamu bisa menyusun langkah yang lebih strategis untuk unggul di pasar.
Mengoptimalkan Strategi Digital Marketing
Digital marketing dapat menjadi cara efektif buat kamu yang ingin meningkatkan penjualan franchise kopi. Coba deh mulai dari social media marketing. Kamu bisa bikin konten yang relate dengan anak muda, seperti tips ngopi enak di rumah, menu andalan outlet-mu, atau cerita lucu seputar ngopi sambil kerja.
Selain itu, jangan lupa manfaatkan platform iklan berbayar seperti Instagram Ads atau Google Ads. Dengan strategi yang tepat, kamu bisa menjangkau lebih banyak audiens yang sesuai target. Buat campaign yang menarik dan interaktif agar calon pelanggan merasa dekat dengan brand kamu.
Promo dan Diskon Menarik
Siapa sih yang bisa nolak promo dan diskon? Ini dia salah satu cara paling efektif untuk menarik pelanggan baru dan menjaga loyalitas pelanggan lama. Kamu bisa menawarkan promo seperti buy 1 get 1, cashback, atau diskon spesial di tanggal tertentu.
Nggak hanya itu, kamu juga bisa bekerja sama dengan platform ojek online untuk program promo bersama. Misalnya, diskon ongkir atau potongan harga khusus pengguna aplikasi tertentu. Semakin banyak promo menarik yang kamu tawarkan, semakin tinggi pula kemungkinan pelanggan untuk mencoba dan kembali lagi ke outlet franchise kopi milikmu.
Konsisten dalam Branding
Dalam bisnis apapun, konsistensi branding adalah kunci utama untuk membangun kepercayaan pelanggan. Pastikan kamu mempertahankan tone of voice, desain visual, hingga kualitas rasa yang sama di setiap outlet.
Jangan sampai pelanggan kecewa karena merasa pengalaman di satu cabang berbeda dengan cabang lainnya. Kamu juga bisa memperkuat branding lewat media sosial dan offline campaign.
Misalnya, buat desain logo yang eye-catching, kemasan yang menarik, dan tagline yang mudah diingat. Semakin konsisten kamu membangun branding, semakin kuat identitas franchise kopimu di mata konsumen.
Kesimpulan
Bisnis franchise kopi adalah salah satu peluang usaha yang sangat menjanjikan di Indonesia. Dengan budaya ngopi yang semakin melekat dalam kehidupan sehari-hari masyarakat, potensi keuntungannya pun cukup besar.
Kamu bisa memilih berbagai brand populer seperti Kopi Janji Jiwa, Kedai Kopi Kulo, Kopi Soe, hingga Foresthree Coffee sesuai dengan modal dan konsep yang kamu inginkan.
Tapi jangan hanya mengandalkan nama besar saja. Untuk benar-benar sukses, kamu perlu strategi yang matang. Mulai dari menggunakan tools bisnis seperti Tokpee untuk riset dan analisis kompetitor, mengoptimalkan digital marketing, memberikan promo menarik, hingga membangun branding yang konsisten.
Ingat, kunci keberhasilan franchise kopi bukan cuma soal menjual kopi, tapi bagaimana kamu membangun pengalaman dan kepercayaan konsumen. Jadi, ayo mulai langkahmu dan jadikan bisnismu bagian dari tren kopi kekinian yang terus berkembang!
