Di era teknologi digital seperti saat ini, memulai bisnis bukanlah hal yang sulit. Salah satu model bisnis yang kini banyak digemari, khususnya di antara anak muda yaitu bisnis online. Cara memulai bisnis online dinilai cukup mudah dan praktis.
Tidak hanya itu, bisnis online juga bisa dijalankan dengan modal yang tidak terlalu besar. Walaupun demikian, keuntungan yang didapatkan bisa berlipat ganda.
Akan tetapi, sama seperti model usaha lainnya, untuk menjalankan bisnis ini kamu juga perlu memiliki strategi yang tepat.
Di artikel Tokpee kali ini, kami akan mengulas lebih dalam seputar bisnis online dan tips yang bisa membantu kamu mendapatkan keuntungan maksimal saat menjalankan bisnis online. Simak penjelasannya sampai akhir.
Apa Itu Bisnis Online?
Sumber: Freepik
Sebelum membahas lebih jauh tentang panduan berbisnis online, tidak ada salahnya jika kita mengenal terlebih dahulu apa itu bisnis online.
Secara definisi, bisnis online adalah jenis usaha yang dijalankan melalui internet, baik dalam bentuk penjualan produk maupun jasa.
Dengan perkembangan teknologi, bisnis online semakin populer karena lebih fleksibel dan dapat menjangkau pelanggan lebih luas dibandingkan bisnis konvensional.
Bisnis online memanfaatkan platform digital seperti media sosial, website, marketplace, dan aplikasi e-commerce untuk menjual produk atau layanan.
Proses transaksi dilakukan secara online, mulai dari promosi, pemesanan, pembayaran, hingga pengiriman barang atau penyediaan jasa kepada pelanggan.
Keuntungan Bisnis Online
Selain mempelajari definisinya, kamu juga perlu mengetahui keuntungan yang akan didapatkan jika kamu menjalankan model bisnis online. Berikut uraian lengkapnya.
Modal Lebih Kecil
Salah satu keuntungan utama bisnis online adalah modal yang lebih kecil. Kamu tidak perlu menyewa tempat atau memiliki stok barang dalam jumlah besar. Dengan sistem dropshipping atau reseller, kamu bahkan bisa memulai bisnis tanpa harus memiliki produk sendiri.
Jangkauan Pasar yang Luas
Bisnis online memungkinkan kamu menjangkau pelanggan dari berbagai daerah, bahkan internasional. Berbeda dengan toko fisik yang terbatas pada lokasi tertentu, toko online bisa diakses kapan saja oleh pelanggan dari mana saja.
Fleksibilitas dalam Pengelolaan
Bisnis online bisa dijalankan dari mana saja hanya dengan koneksi internet. Kamu bisa mengatur jam kerja sendiri dan mengelola bisnis tanpa harus terikat dengan jadwal yang ketat seperti bisnis konvensional.
Biaya Operasional yang Lebih Murah
Karena tidak memerlukan toko fisik, biaya operasional bisnis online lebih rendah. Kamu hanya perlu membayar domain, hosting (jika memiliki website), dan biaya pemasaran digital seperti iklan di media sosial.
Potensi Keuntungan Besar
Dengan strategi pemasaran digital yang tepat, bisnis online bisa berkembang pesat. Menggunakan SEO, iklan berbayar, dan media sosial, kamu bisa menarik lebih banyak pelanggan dan meningkatkan penjualan dengan cepat.
Cara Memulai Bisnis Online untuk Pemula
Salah satu keunggulan yang ditawarkan bisnis online adalah kemudahan dan fleksibilitas. Hal ini membuat siapa saja bisa menjadi menjalankan bisnis ini. Tapi, untuk meraih kesuksesan dalam menjalankan bisnis online, kamu perlu mempelajari panduan berikut ini.
Pahami Kebutuhan Konsumen
Langkah awal yang perlu kamu lakukan jika ingin memulai bisnis online yaitu mencari tahu apa yang dibutuhkan pasar. Hal ini diperlukan agar kamu bisa memenangkan pasar.
Produk maupun jasa yang dibutuhkan pasar akan membuat bisnis kamu semakin berkembang. Carilah masalah yang sedang dihadapi pasar. Kemudian, berikan solusi terbaik untuk mengatasi masalah tersebut.
Sebab, konsep berpikir kebanyakan konsumen yaitu mendapatkan solusi atas masalah yang mereka hadapi. Jadi, pastikan bisnis yang kamu jalankan mampu menjawab permasalahan tersebut.
Lakukan Riset Pasar
Langkah berikutnya yang perlu kamu lakukan sebelum memulai bisnis online adalah melakukan riset pasar. Tahapan ini diperlukan untuk mengetahui permintaan pasar secara objektif.
Kamu bisa memulai riset pasar dengan mencari produk yang sedang tren. Gunakan Tokpee untuk mempermudah kamu dalam melakukan riset pasar.
Menentukan Produk yang Akan Dijual
Setelah melakukan riset pasar yang mendalam, cara memulai bisnis online berikutnya yaitu menentukan produk yang akan dijual.
Tapi, sebelum menentukan produk yang akan dijual, sebaiknya kamu mempertimbangkan berbagai peluang dan risiko jika jualan produk tersebut.
Sebagai contoh, jika kamu ingin memulai jasa titip atau jastip. Maka kamu perlu mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan bisnis ini. Kelebihan bisnis jastip yaitu bisa mendapatkan banyak komisi karena persaingannya cukup sedikit. Tapi, kelemahannya yaitu berisiko menjadi korban penipuan.
Menentukan Target Konsumen
Apabila kamu sudah menetapkan jenis produk yang hendak dijual, maka langkah selanjutnya yang tak kalah penting yaitu menentukan target konsumen.
Kamu harus menentukan siapa yang akan menjadi konsumen kamu. Buat target konsumen yang spesifik.
Kamu dapat mempertimbangkan aspek gender, tingkat ekonomi, usia, wilayah tempat tinggal, dan lain sebagainya. Semakin detail target konsumen yang dibuat, maka semakin mudah kamu dalam menyusun strategi pemasaran.
Menerapkan Riset Kompetitor
Dalam menjalankan usaha, pasti ada kompetitor. Sekecil apapun kompetitornya, kamu perlu memperhatikan hal ini.
Dengan memperhatikan kompetitor, maka kamu bisa membuat produk dan strategi pemasaran yang lebih optimal.
Saat melakukan riset kompetitor, perhatikan beberapa hal penting seperti keunggulan dan kelemahan produk mereka, produk andalan mereka, dan bila memungkinkan kamu bisa mencari tahu omset yang mereka peroleh dari menjual produk tersebut.
Pilih Model Bisnis yang Sesuai
Memilih model bisnis menjadi bagian penting dalam menjalankan bisnis, tak terkecuali bisnis online. Sebagai contoh, jika kamu ingin memulai bisnis online shop, tapi tidak mempunyai modal lebih untuk stok barang. Dengan kondisi seperti ini, maka model bisnis yang paling sesuai yaitu dropshipping atau reseller.
Lakukan Promosi dengan Tepat
Tahapan berikutnya yaitu melakukan promosi dengan tepat. Karena bisnis ini dijalankan secara online, maka channel atau media pemasaran yang bisa kamu pilih juga berbasis internet, seperti SEM, SEO, sosial media ads, dan strategi organik lainnya yang mengandalkan internet.
Dalam melakukan promosi bisnis online, kemampuan digital marketing menjadi modal utama. Apabila kamu tidak mempunyai keahlian di bidang ini, maka kamu bisa menggunakan jasa agensi atau menambah tim yang mampu mengelola digital marketing.
Mempertahankan Pelanggan Setia
Lambat laun bisnis kamu akan dikenal dan mendatangkan pelanggan. Tak menutup kemungkinan ada satu atau lebih pelanggan yang selalu belanja di toko kamu. Mereka biasanya disebut sebagai pelanggan setia.
Sebagai pemilik usaha, kamu tidak boleh mengabaikan kehadiran pelanggan setia. Sebab, dari review atau penilaian dari pelanggan setia inilah yang bisa mendatangkan pelanggan baru.
Untuk pelanggan setia, kamu bisa menjaga eksistensinya dengan rutin memberikan diskon, hadiah, atau bentuk promo lainnya.
Tapi ingat, dalam menjalankan usaha, kamu jangan hanya memperhatikan pelanggan setia. Perhatikan juga konsumen baru. Mereka juga bisa diberi berbagai promo menarik agar terus menerus belanja di toko kamu dan menjadi pelanggan setia.
Lakukan Evaluasi
Terakhir, dalam menjalankan bisnis online, kamu perlu melakukan evaluasi dengan rutin. Tujuannya agar kamu bisa mengetahui kekurangan dan kelebihan bisnis kamu.
Jika masih ada kekurangan, maka segeralah untuk memperbaikinya. Sebaliknya, apabila ada keunggulan dari bisnis kamu, maka kamu perlu meningkatkannya.
Raih Omset Jutaan Rupiah dengan Tokpee
Nah, itulah penjelasan tentang cara memulai bisnis online dari nol yang cocok untuk pemula. Meski terlihat mudah, dalam praktiknya menjalankan bisnis online tidak selalu mudah. Akan selalu ada hambatan dan tangan yang harus kamu hadapi.
Untuk mengoptimalkan penghasilan dari bisnis online, kamu bisa menggunakan tools seperti Tokpee. Ada banyak fitur dari Tokpee yang bisa kamu gunakan untuk mengoptimalkan bisnis online.
Salah satunya yaitu fitur riset produk terlaris. Dengan fitur ini, kamu bisa melakukan riset produk di marketplace seperti Shopee dan Tokopedia. Temukan ide produk terlaris berdasarkan riset pencarian dan riset toko dengan mudah.
Selain riset produk terlaris, kamu juga bisa menggunakan Tokpee untuk melakukan riset produk trending. Fitur ini tidak kamu temukan di marketplace mana pun, maka dari itu menggunakan Tokpee bisa menjadi pilihan yang cerdas.
Jika kamu ingin melakukan riset kompetitor, kamu juga bisa menggunakan Tokpee karena ada fitur riset toko. Fitur ini memungkinkan kamu untuk mengintip produk andalan kompetitor dan omset yang mereka dapatkan. Jadi, kalau ingin mendapatkan banyak keuntungan dari bisnis online, jangan lupa menggunakan Tokpee!
