Jenis Digital Marketing Jenis Digital Marketing

7 Jenis Digital Marketing yang Wajib Kamu Terapkan di Bisnis

Bisnis harus bisa selalu beradaptasi dengan strategi pemasaran di era digital yang terus berkembang. 

Dengan memanfaatkan cara-cara efektif untuk memasarkan produk dan layanan, sebuah bisnis atau perusahaan dapat bertahan dan berkembang di era persaingan yang semakin ketat.

Salah satunya adalah dengan menerapkan strategi digital marketing, sebuah rencana pemasaran yang memanfaatkan platform di internet sebagai tempat pemasaran.

Terdapat beberapa jenis digital marketing yang dapat kamu pelajari untuk diterapkan ke bisnismu. 

Pada artikel Tokpee kali ini, kita akan membahas berbagai jenis strategi digital marketing tersebut. Baca terus ya!

Jenis-jenis Digital Marketing

content marketing merupakan strategi pemasaran yang fokus pada pembuatan konten menarik untuk mencari perhatian audiens.

PPC Advertising

Pay-per-click (PPC) adalah jenis digital marketing dimana kamu akan membayar setiap kali internet user mengklik digital advertisement bisnismu. Pembayaran ditentukan oleh traffic yang didapatkan dari iklan promosi dan platform yang kamu gunakan untuk menerapkan strategi PPC.

Biasanya, pebisnis menggunakan Google Ads sebagai platform PPC advertising. Keunggulan dari PPC adalah paid advertisement dapat berada di atas pencarian pada Google, sehingga berpotensi mengarahkan internet user untuk mengunjungi websitemu. 

Selain Google Ads, ada alternatif lain seperti TikTok, Amazon, LinkedIn, YouTube, Facebook, dan platform lainnya di internet.

Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi algoritma di search engine untuk memprioritaskan iklan PPC di peringkat atas halaman search engine seperti relevansi kata kunci, kualitas iklan, serta kualitas landing page. 

Iklan PPC kemudian ditempatkan di bagian atas halaman hasil search engine berdasarkan faktor-faktor di atas setiap kali seseorang mencari keywords tertentu.

Content Marketing

Sebagai jenis digital marketing yang melibatkan audiens, content marketing merupakan strategi pemasaran yang fokus pada pembuatan konten menarik untuk mencari perhatian audiens. 

Berbagai jenis konten seperti video, blog, podcast, story, infografis, newsletter, dan jenis konten lainnya digunakan sebagai bahan digital campaign untuk memasarkan bisnismu.

Karena konten adalah poin penting dalam pemasaran, usahakan untuk membuat konten yang informatif, menarik, dan relevan dengan target audience. 

Konten yang relevan dapat membangun hubungan emosional antara produkmu dengan audiens, sehingga mereka merasa membutuhkan produk atau layananmu.

Beberapa tim yang biasanya berkolaborasi untuk memaksimalkan strategi ini adalah graphic designer, videografer, content writer, dan copywriter.

Email Marketing

Strategi email marketing membutuhkan data alamat email dari klien yang relevan dengan bisnis sebagai kunci utama dalam strategi ini. Kamu dapat mengumpulkannya melalui setiap momen bertemu pelanggan secara langsung, misalnya pada event atau offline booth, dan bisa melalui form pendaftaran online di website bisnismu.

Baca Artikel Lainnya  Mengenal Digital Marketing Funnel Lengkap dengan Contohnya

Jangan lupa untuk selalu mengevaluasi dan memperbarui daftar email agar audiens tetap relevan dengan bisnis, dan pesan dalam email dikirim ke target yang sesuai sehingga tetap efektif. 

Pada zaman teknologi sekarang, sudah banyak email marketing software yang dapat mengelola strategi ini sehingga kamu tidak perlu melakukannya secara manual. Email marketing software dapat membantu memperbarui data bisnis, dan menyortir pelanggan baru maupun pelanggan yang sudah berhenti berlangganan.

Melalui strategi ini, kamu mengirimkan email berupa promosi produk atau layananmu untuk menarik para audiens. Agar lebih efektif, kamu dapat menggabungkan jenis digital marketing lainnya seperti memaksimalkan konten sebagai bahan email sehingga isi pesannya lebih menarik dan informatif.

Social Media Marketing

social media marketing memanfaatkan interaksi antara bisnis dengan audiens melalui media sosial.

Sebagai salah satu jenis digital marketing yang populer, social media marketing memanfaatkan interaksi antara bisnis dengan audiens melalui media sosial. Dari interaksi inilah bisnis mendapatkan informasi tentang minat target audience dan preferensi berbelanja mereka.

Media sosial dapat menjadi sumber informasi suatu brand untuk para penggunanya, dimana hal ini mempengaruhi perilaku berbelanja mereka melalui platform ini. Hal ini berkaitan dengan visibilitas brand dan juga engagement audiens dengan brand tersebut.

Jika ingin menggunakan strategi ini, pastikan kamu mengoptimalkan media sosial untuk meningkatkan brand awareness, mempromosikan brand, membagikan informasi seperti event, promosi, flash sale, dan informasi menarik lainnya. 

Nilai tambahan dari strategi ini adalah banyak audiens menghabiskan waktu mereka untuk engage di platform media sosial, yang kamu perlu lakukan sebagai pelaku bisnis adalah berfokus pada social media marketing yang efektif.

Cara agar strategi ini selalu efektif adalah dengan memperhatikan perubahan tren yang berhubungan dengan relevansi antara platform sosial media dan target audience, sehingga kamu dapat menyesuaikan konten dan strategi pemasaran yang tepat.

Beberapa platform yang dapat kamu jadikan pilihan untuk menerapkan social media marketing adalah Instagram, TikTok, Facebook, X, LinkedIn, dan media sosial lainnya.

Search Engine Optimization (SEO)

Search Engine Optimization (SEO) merupakan jenis digital marketing dimana bisnis berusaha menaikkan traffic ke situs website mereka. Melalui optimalisasi situs website agar muncul sebagai peringkat atas di search engine, SEO mengoptimalkan visibilitas online bisnis.

Peran SEO specialist dan SEO writer dibutuhkan dalam strategi ini, dimana mereka berkolaborasi untuk mempertahankan kualitas konten, memastikan website user-friendly, menerapkan teknis SEO seperti backlink, dan menggunakan kata kunci yang relevan. Sehingga jumlah internet user yang mengunjungi situs website bertambah dan meningkatkan peluang konversi.

Baca Artikel Lainnya  6 Contoh Digital Marketing yang Bikin Laris

Influencer Marketing

Peran influencer semakin mendominasi sebagai peran yang penting dalam strategi digital marketing. Influencer marketing merupakan strategi dimana bisnis bekerja sama dengan para influencer untuk memasarkan produk atau layanan.

Melalui influencer inilah para followers mereka dapat terpapar informasi mengenai suatu brand mulai dari review produk, pengalaman menggunakan produk, hingga unboxing dan tutorial penggunaan produk.

Perlu diingat untuk memilih influencer yang memahami produk bisnismu, memiliki reputasi yang baik, dan jumlah followers yang sesuai dengan target audiens bisnismu. 

Pembayaran atau rate card influencer biasanya tergantung pada jumlah followers, engagement mereka, dan jenis konten yang dihasilkan. Jangan lupa untuk sesuaikan dengan budget-mu ya!

Affiliate Marketing

Terakhir adalah jenis digital marketing melalui affiliate marketing, dimana bisnis membayar para affiliate setiap kali seseorang membeli barang yang telah dipromosikan melalui link afiliasi mereka. 

Affiliate marketing melibatkan kerjasama dengan individu atau perusahaan lain yang akan mempromosikan produkmu dan mendapatkan komisi dari setiap penjualan yang dihasilkan dari usaha mereka.

Affiliate dapat mempromosikan produk melalui berbagai saluran seperti blog, media sosial, email, dan situs web mereka. 

Bisnis perlu menyediakan alat bantu pemasaran seperti poster, link afiliasi, dan materi promosi lainnya untuk memudahkan affiliate dalam memasarkan produk. 

Strategi ini sangat efektif untuk menjangkau audiens yang lebih luas tanpa biaya pemasaran yang besar di awal, karena komisi hanya dibayarkan setelah penjualan terjadi.

Optimalkan Digital Marketing Bersama Tokpee!

Menggunakan berbagai jenis digital marketing akan lebih efektif jika kamu memanfaatkan Tokpee sebagai alat riset bisnis. Kenapa? Karena menerapkan strategi pemasaran yang efektif saja tidak cukup jika produk yang kamu jual sudah tidak diminati di pasaran.

Jangan biarkan produk hot selling sudah diambil duluan oleh para kompetitor! Tokpee dapat membantu kamu memilih produk yang sedang tren, mengintip performa toko pesaing, dan menyediakan fitur lainnya yang akan membantumu menghindari kesalahan langkah dalam bisnis.

Manfaatkan trial bergaransi 30 hari dan nikmati kemudahan menjalankan bisnismu bersama Tokpee!

Kesimpulan

Dalam dunia digital yang terus berkembang, berbagai jenis digital marketing seperti PPC, content marketing, email marketing, social media marketing, SEO, influencer marketing, dan affiliate marketing memberikan peluang besar bagi bisnis untuk meningkatkan visibilitas dan interaksi dengan audiens. 

Setiap strategi memiliki keunikan dan keunggulannya masing-masing, sehingga penting bagi bisnis untuk memahami dan menerapkan strategi yang paling sesuai dengan tujuan dan target audiens mereka. 

Dengan mengkombinasikan berbagai metode ini, bisnis dapat membangun kehadiran online yang kuat, meningkatkan konversi, dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan di pasar digital yang kompetitif.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *