Usaha kecil-kecilan di rumah yang menguntungkan bisa dimulai dari ide-ide sederhana seperti jualan makanan, menjadi reseller, atau membuka jasa dengan skill yang kamu kuasai. Modalnya memang kecil, namun konsistensi bisa menghasilkan keuntungan besar. Ayo pelajari rekomendasi dari Tokpee untuk bisnis rumahan yang potensial!
Apa Saja Contoh Usaha Kecil-kecilan di Rumah yang Menguntungkan?
Usaha Kecil-kecilan di Rumah: Kuliner Kekinian
Kamu bisa membuka bisnis kecil-kecilan di rumah yang menguntungkan dengan fokus kuliner kekinian. Kemampuan up to date dengan tren kuliner dibutuhkan dalam usaha ini.
Misalnya nih, lagi ngetren cold brew dengan jus buah, matcha dengan strawberry puree, atau ceremonial matcha series yang ramai di media sosial.
Kalau makanan, sekarang lagi ngetren mochi donut, sourdough mochi, dan cheesecake brownie. Selain menarik secara visual, produk-produk ini juga memiliki rasa yang khas dan cocok dipasarkan secara online.
Kamu bisa memulai dari dapur rumah sendiri, lalu promosikan lewat media sosial atau live di marketplace seperti Shopee dan TikTok Shop.
Usaha Kecil-kecilan di Rumah: Jasa Kreatif
Kalau kamu memiliki kemampuan kreatif di bidang menulis, edit video, graphic design, atau membuat aneka hampers, skill ini bisa dijadikan usaha kecil-kecilan di rumah yang menguntungkan.
Banyak UMKM dan personal brand yang membutuhkan jasa kreatif untuk mempercantik konten atau produk mereka.
Kamu bisa membuka jasa desain logo, copywriting, editing reels, atau membuat hampers musiman seperti hampers lebaran, ulang tahun, dan bridal shower.
Cukup bermodalkan laptop dan kreativitas, kamu sudah bisa mulai dari rumah dengan biaya operasional yang minim.
Usaha Kecil-kecilan di Rumah: Catering Makanan
Bisnis kecil-kecilan di rumah yang satu ini cocok buat kamu yang jago masak. Kamu bisa memberikan variasi menu catering yang tidak membosankan setiap minggunya.
Misalnya, aneka rice bowl, sate, makanan western, catering tema nasi padang, menu aneka sambal, dan lauk-pauk khas nusantara.
Perhatikan kualitas bahan yang digunakan ya biar hasil masakanmu masuk di lidah pelanggan. Kamu juga bisa sesuaikan porsi dan harga untuk segmen pasar tertentu, seperti pekerja kantoran, ibu rumah tangga, hingga anak kos.
Usaha Kecil-kecilan di Rumah: Warung Sembako
Masih ada loh yang prefer belanja di warung sembako di tengah banyaknya supermarket modern. Untuk usaha kecil-kecilan di rumah ini, kamu perlu menyesuaikan dengan target audiens.
Misalnya, kalau lingkungan rumahmu padat penduduk dan minim akses ke minimarket, ini bisa menjadi peluang besar.
Apakah rumahmu menjadi tempat yang sering dilewati target audiens? Perlu kamu pertimbangkan untuk hal ini. Kamu juga bisa melengkapi warungmu dengan fitur pembayaran digital seperti QRIS atau top-up e-wallet untuk menarik pelanggan lebih luas.
Usaha Kecil-kecilan di Rumah: Jasa Laundry
Masih sama dengan yang sebelumnya, membuka jasa laundry sebagai bisnis kecil-kecilan dari rumah juga harus mempertimbangkan target audiens. Kalau kamu tinggal di daerah mahasiswa, perkantoran, atau perumahan, membuka jasa laundry adalah ide menarik.
Modalnya nggak besar, kamu bisa mulai dari mesin cuci rumahan sebagai modal awal. Supaya makin laris, tawarkan juga layanan tambahan seperti setrika kilat, antar jemput, atau laundry sepatu.
Usaha Kecil-kecilan di Rumah: Warmindo
Warmindo atau warung makan indomie dapat menjadi pilihan usaha kecil-kecilan di rumah yang menguntungkan. Apalagi kalau rumahmu memiliki teras yang luas untuk pelanggan dine in.
Menu seperti mie kuah telur, indomie goreng geprek, atau nasi telur crispy selalu punya tempat untuk mereka yang sedang berhemat.
Supaya makin menarik, kamu bisa tambahkan variasi menu seperti roti bakar, cireng isi, atau minuman kopi susu kekinian. Jangan lupa hias tempat makanmu agar Instagramable ya.
Usaha Kecil-kecilan di Rumah: Dropship dan Reseller
Menjadi dropshipper dan reseller adalah contoh usaha kecil-kecilan di rumah yang menguntungkan dan fleksibel. Kamu bisa menjual berbagai produk tanpa harus menyetok barang.
Semua proses dari order, pengemasan, hingga pengiriman dilakukan oleh supplier. Kalau kamu konsisten dan rajin, kedua hal ini bisa menjadi usaha kecil-kecilan di rumah yang menguntungkan.
Kuncinya adalah riset produk yang tepat dan rajin mempromosikan produk yang dijual. Kamu dapat memanfaatkan tools Tokpee untuk melihat performa produk terlaris dan kompetitor biar makin untung.
Usaha Kecil-kecilan di Rumah: Beauty Bar
Konsepnya seperti salon rumahan, kamu bisa membuka beauty bar sebagai usaha kecil-kecilan di rumah yang menguntungkan. Kalau kamu jago nail art, threading alis, lash lift, facial, atau sulam alis, coba buka usaha ini deh.
Kamu bisa latihan dengan menjadikan orang terdekat sebagai klien. Setelah itu, bangun portofolio dan tampilkan hasilnya di Instagram atau TikTok.
Usaha Kecil-kecilan di Rumah: Healthy F&B
Sekarang lagi ngetren makanan dan minuman sehat seperti kombucha, kefir, yoghurt, kimchi, dan sejenisnya. Makanan dan minuman ini dipercaya mampu meningkatkan kualitas kesehatan, terutama untuk pencernaan dan imunitas tubuh.
Kalau kamu memiliki pemahaman tentang proses fermentasi, bahan-bahan organik, dan teknik penyimpanan, produk-produk ini cocok banget dijadikan usaha kecil-kecilan di rumah yang menguntungkan.
Kamu bisa menjual dalam bentuk botol siap minum, paket mix untuk fermentasi rumahan, atau langganan harian untuk yoghurt dan infused water.
Pasarnya luas, mulai dari kalangan ibu rumah tangga, pekerja kantoran, sampai pecinta gaya hidup sehat. Kunci suksesnya ada di edukasi produk dan konsistensi kualitas produk!
Usaha Kecil-kecilan di Rumah: Jasa Edukasi
Siapa yang bisa mengajar di sini? Kalau kamu memiliki keahlian dalam suatu cabang ilmu, membuka jasa edukasi sebagai usaha di rumah bisa sangat menguntungkan.
Misalnya, kamu unggul dalam bahasa Jepang, kamu bisa membuka les bahasa Jepang secara privat atau kelas kecil di rumah. Atau kamu jago matematika dan sering bantuin adik kamu belajar? Coba tawarkan jasa les untuk anak SD sampai SMA.
Jasa edukasi juga bisa berbentuk kursus non-akademik, seperti kelas menggambar, coding untuk anak-anak, kelas public speaking, dan kursus memasak. Modalnya relatif kecil, yang penting kamu memiliki keahlian, tempat nyaman, dan strategi promosi yang tepat.
Usaha Kecil-kecilan di Rumah: Pet Hotel
Apakah kamu animal lovers dan kebetulan rumahmu memiliki banyak space? Membuka jasa pet hotel bisa menjadi usaha kecil-kecilan di rumah yang banyak peminatnya, terutama di kota besar atau daerah dengan komunitas pemilik hewan yang aktif.
Biasanya, hewan yang dititipkan di pet hotel adalah kucing, anjing, kelinci, dan hewan peliharaan kecil lainnya.
Untuk menjalankan usaha ini, kamu perlu mempelajari cara merawat hewan, memahami standar kebersihan kandang, jadwal makan, serta cara menghindari stress pada hewan.
Kamu juga bisa menambahkan layanan grooming simpel seperti memandikan atau merapikan bulu. Dengan fasilitas yang nyaman, layanan yang profesional, dan harga yang kompetitif, bisnis pet hotel bisa tumbuh dengan pesat bahkan dari rumah sendiri.
Kesimpulan
Ada banyak banget pilihan usaha kecil-kecilan di rumah yang menguntungkan yang bisa kamu mulai sesuai minat dan kemampuan. Mulai dari kuliner, jasa, hingga reseller, semua punya peluang untuk berkembang asal dikerjakan dengan konsisten.
Btw, kalau kamu kebetulan mau buka bisnis baru dan ingin memaksimalkan penjualan, kita punya satu tips paling oke nih. Tokpee adalah tools marketing buat kamu yang pengin riset produk, analisis kompetitor, dan memahami apa yang lagi tren di marketplace.
Dengan Tokpee, kamu bisa memahami produk yang lagi hot, siapa penjual top, dan bagaimana cara ngalahin kompetitor lewat data yang akurat. Sudah waktunya untuk menggunakan Tokpee sekarang dan tingkatkan penjualanmu dari rumah!